Pemerintah telah mengajukan anggaran
suntikan modal untuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rp 30 triliun tahun
ini. PT Aneka Tambang Tbk (Antam) bakal dapat jatah Rp 7 triliun.
"Iya, Rp 7 triliun," kata Menteri BUMN Rini Soemarno, saat ditemui di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (7/1/2015).
Rini menjelaskan, besaran suntikan modal Rp 30 triliun tersebut akan dibagi-bagi untuk beberapa BUMN, seperti Pertamina.
Menurutnya, sektor yang paling banyak dapat suntikan modal adalah infrastruktur, pertambangan, dan jasa.
Rini mengungkapkan, Antam dapat jatah tinggi karena akan digunakan untuk membangun smelter atau pabrik pemurnian mineral.
"Ke
infrastruktur dan pertambangan, beraneka ragam. Yang termasuk besar di
pertambangan adalah Antam, karena ingin menginvestasikan ke smelter ke
proses lanjutan ke pertambangan itu sendiri," ujarnya.
Sementara sektor konstruksi untuk menggenjot pembangunan, seperti pelabuhan yang memang butuh suntikan modal.
"Kalau konstruksi, karena banyak melakukan beberapa pembangunan di pelabuhan, itu mereka juga cukup besar," tandasnya.
0 comments: