Haruskah Kasus RI 59 Lawan Arus Dituntaskan ?

Dengarkan musik ini sambil membaca berita


Mobil pejabat berplat nomor RI 59 ternyata milik salah satu wakil ketua MA " Mohhamad Saleh ". Hal ini telah dikonfirmasi oleh kepala biro humas MA "Suhadi". Suhadi mengaku belum meminta keterangan kepada Saleh karena Saleh sedang berada di Malang. Suhadi juga mengatakan bahwa hari ini pada saat peristiwa itu terjadi, mobil dinas M Saleh tidak keluar. Ia juga telah memastikan hal ini dengan pihak protokol MA.

 

Lantas jika bukan M Saleh, siapa yang mengendarai mobil dinas tersebut? , karena jelas itu merupakan mobil dinas pejabat bukan mobil warga biasa.

 

Sempat ada dugaan bahwa sang pengupload foto yang bernama Raden Indra Ristyanto telah mengedit foto tersebut. Namun dugaan ini sepertinya salah, karena pihak kepolisian telah memastikan bahwa mobil RI 59 memang melawan arus tapi bukan di tahun 2015 melainkan setahun yang lalu. 

 

Jika foto ini diambil setahun yang lalu mengapa komentar Raden di Facebooknya tempat ia mengupload foto mengatakan bahwa mobil tersebut baru saja melawan arus di Sarinah. Mengapa Raden melakukan kebohongan tersebut ?. 

 

Banyak pihak wartawan yang telah berusaha menghubungi Raden namun Raden tidak merespon. Ia juga menutup dan menghapus akun Facebooknya saat ditanyai mengenai RI 59.

 

 

Komentar di Facebook Raden

Sampai sekarang kasus ini belum bisa dituntaskan. Tentunya banyak yang berpendapat bahwa kasus ini adalah kasus kecil yang biasa dilakukan orang setiap hari, namun ada juga yang menilai kasus ini harus segera dituntaskan karena melibatkan pejabat yang memberikan contoh buruk kepada masyarakat.

 

 

"Semua orang pernah melanggar Lalu Lintas, jangankan pejabat, mengapa ? karena memang sanksinya tidak tegas, jadi tidak heran kan ?".

 

 

Haruskah kasus ini dituntaskan ?, Menurut Newsbangsakita hal ini tidaklah penting karena jika kasus ini dituntaskan pun pastinya tidak akan memberikan keuntungan apa pun bagi kita. Paling - paling hanya bikin heboh saja di berita dan infotaintment, tapi  sekali lagi apa gunanya ?. 

 

Sebaiknya kita instropeksi dulu saja diri kita masing - masing, apakah kita tidak pernah melanggar lalu lintas ?, tentunya pasti pernah !, itu kan sudah biasa di negara ini dan semua orang yang tinggal di negara ini pastinya pernah. 

 

Yang paling penting siapapun pejabat di dalam RI 59 itu tidak melanggar hukum, tepatnya lagi jangan membegal atau mengkorupsi uang negara. Itu sudah cukup !.

6 comments:

  1. Penting gak penting sih gan :D Indonesia juga negara malas jadi nya nuntasin masalah gitu aja gak becus :v

    ReplyDelete
  2. bahlul emang indonesia,, nice post gan lanjutkan

    ReplyDelete
  3. kapan ya indonesia maju seperti singapura?

    ReplyDelete
  4. itu lewat jalur buswey ya?
    pelanggaran tuh gan.

    ReplyDelete
  5. Mengaapa pengendara indonesia tidak taat aturan ???
    Karena aturan indonesia tidak tegas dengan sanksi yang belum membuat pelanggar.a jera
    Cba kalo sebaliknya , dengan jalanan yang mulus ϑαη pengendara yang rapi pasti lalu lintas indonesia bakalan nyaman ,,,
    Maju indonesia

    ReplyDelete